Sunday, November 5, 2017

MEMAHAMI MODE METERING PADA KAMERA DIGITAL


MEMAHAMI MODE METERING PADA KAMERA DIGITALSetiap kamera SLR digital modern dari pabriknya dilengkapi dengan teknologi bernama Metering Mode, Exposure Metering, Camera Metering atau untuk lebih praktisnya kita sebut Metering yang sudah dirakit didalamnya. Dalam pembahasan ini, saya akan berusaha membahas tentang apa itu metering? bagaimana cara kerjanya serta beberapa kelemahan utama yang harus kita hadapi seperti underexposed dan overexposed. Selain itu saya juga akan membahas lebih jauh tentang pemahaman mode metering (matrix/evaluative, center weighted & spot metering).


Apa itu Metering? Apa gunanya?

Metering dipakai untuk mengukur cahaya yang dilihat oleh kamera atau cahaya yang masuk ke lensa. Saat kita melihat obyek foto melalui view finder kamera, kondisi cahaya di obyek tersebut akan diukur oleh sistem metering. Tujuan utama dari sistem metering kamera adalah menghasilkan foto yang pas eksposure-nya .
Metering melakukannya dengan menganalisa tingkat gelap terang sebuah obyek foto kemudian menentukan besarnya shutter speed, aperture serta ISO supaya hasil foto anda pas, tidak terlalu gelap ataupun tidak terlalu terang.

Untuk lebih jelasnya mari kita bahas satu per satu matering mode pada kamera digital



11. Matrix atau Evaluative Metering

Nikon menyebutnya sebagai mode matrix, sedangkan Canon menyebutnya sebagai mode evaluative. Cara kerjanya adalah kamera membagi seluruh obyek foto yang ada dalam view finder menjadi beberapa zona atau wilayah, kemudian masing-masing zona tadi diukur gelap terangnya. Kamera juga menekankan zona dimana anda meletakkan titik fokus sebagai zona yang penting, sehingga nilai gelap terang disini dianggap sebagai prioritas. Setelah semua informasi tadi terkumpul, kamera akan mencoba menentukan nilai eksposur yang pas.

22. Center Weighted Metering

Menggunakan keseluruhan area frame untuk menentukan nilai eksposur tidak selalu menghasilkan foto yang diinginkan. Bagaimana jika ingin memotret wajah dengan matahari ada dibelakangnya? Jika anda menggunakan mode matrix, kemungkinan besar wajah akan terlihat sangat gelap.
Mode ini mengukur refleksi cahaya disekitar titik tengah frame dan mengabaikan daerah disekitar sudut-sudut frame. Dengan begitu kamera hanya akan mengukur nilai eksposur di wajah (titik tengah viewfinder) dan mengabaikan nilai di area lain (sinar matahari yang jauh lebih terang). Dibandingkan dengan mode matrix, mode center weighted tidak melihat dimana kita meletakkan titik fokus, dia hanya melihat area disekitar titik tengah viewfinder

33. Spot /Partial Metering

Spot metering hanya akan mengukur cahaya disekitar titik fokus dan mengabaikan cahaya didaerah lainnya, tepatnya hanya sekitar 3% dari keseluruhan obyek foto yang diukur. Sementara partial metering mengukur area yang sedikit lebih besar, sekitar 10% dari keseluruhan foto dan juga mengabaikan area lainnya. Kedua mode ini sama prinsip kerjanya. Mereka mengevaluasi satu zone tunggal dan menghitung eksposur murni berdasarkan hasil evaluasi tadi, sementara zone lainnya sama sekali tidak dihitung.

Demikian sedikit pembahsan mengenai MEMAHAMI MODE METERING PADA KAMERA DIGITAL, semoga bisa bermanfaat.



0 komentar:

Post a Comment