Tuesday, January 31, 2017

GEREJA KATEDRAL REINHA ROSARI LARANTUKA

Alamat                 : JL. Pastoran Katolik, Lokea, Larantuka, Kabupaten Flores Timur.
Telepon               : (0383) 21180
Provinsi               : Nusa Tenggara Timur


Gereja Katedral Reinha Rosari merupakan salah satu dari beberapa gereja Katolik di Larantuka. Gereja ini merupakan pusat dari perayaan prosesi Jumat Agung yang diselenggarakan setiap tahun menjelang hari raya Paskah. Setelah di renovasi, Gereja Katedral Reinha Rosari Larantuka tampak sangat megah dengan arsitektur bangunan yang menyerupai gereja-gereja di Eropa.

SEJARAH SINGKAT

Pertengahan 1860 Uskup Vikariat Apostolik Batavia Mgr. P.M Vrancken, Pr (1847-1874), mengirim Rm. Joann Pierre Nicholas Sanders, Pr ke wilayah Solor dan Timur. Beliau tiba di Larantuka tanggal 4 Agustus 1860. Oleh karena wilayah kepulauan Sunda Kecil (Nusa Tenggara) telah berada dalam kekuasaan Belanda, maka dipandang perlu mendirikan satu Pusat Baru (Stasi Induk) untuk wilayah Indonesia bagian Timur. 

Larantuka ditetapkan menjadi Stasi Induk dengan Pastor Paroki Rm. J.P.N Sanders, Pr dan Larantuka menjadi Stasi ke 8 (delapan) dalam wilayah Vikariat Apostolik Batavia dengan urutan: Batavia, Semarang, Ambarawa, Yogyakarta, Surabaya, Padang, Sungai Selan di Pulau Bangka dan Larantuka untuk wilayah Nusa Tenggara, Sulawesi dan Maluku. Pada masa Pastor Paroki ini, Gereja belum berhasil didirikan oleh karen kendala kesehatan yang diderita oleh Rm. Sanders, Pr dan konsentrasi lebih diarahkan untuk pembenahan iman dan hal lainnya.


Gereja baru dibangun oleh penggantinya, Rm. Gaspar Jean Hubert Franssen, SJ dalam kerjasama dengan Rm. Gregoris Metz, SJ yang sedang membantu untuk mengambil alih tugas pelayanan umat, dengan lokasi Posto (Postu, Portugal = Kota). Gereja ini (yang disatukan dengan sekolah darurat dan gedung perbekalan) kemudian diberkati oleh Rm. G.J.H Franssen, SJ pada tanggal 20 April 1862 dengan nama pelindung Sanctissima/San Trinidade/Tri Tunggal Maha Kudus.

Setelah digantinya Pater G Metz, SJ dengan Pater J. Kraaivanger, SJ sebagai pastor kepala (1879-1881), mulai dibuat gagasan “pemisahan gedung gereja dari gedung sekolah”, dengan upaya mendapatkan bidang tanah arah barat gereja/sekolah yang ada. Untuk memenuhi kebutuhan akan gedung gereja yang lebih luas dan tahan lama. Ide ini kemudian pelan-pelan diwujudkan oleh Pastor Kepala Pater Cornelius Hendrikus Antonius Ten Brink, SJ (1881-1890) yang meninggal 23 Agustus 1890 dan dikuburkan di Pekuburan Katolik Larantuka.
Usaha untuk memperoleh bahan tahan lamapun dimulai. Setelah beberapa kali mengalami kegagalan, maka dibuatlah Novena singkat kepada Bunda Reinha Rosari, pelindung umat di Larantuka. Permintaan dikabulkan. Tanggal 13 September 1885, dua kapal layar Claus dan Californie dari Perusahaan Pelayaran Java-China-Japan Lyin, berlabuh, membongkar bahan bangunan (utama rangka Besi). Tanggal 1 Oktober 1885, secara resmi Pater Ten Brink, SJ meletakan Batu Pertama pembangunan Gereja. Pembangunan Gedung Gereja di laksanakan oleh 4 orang Bruder; Br. Adrianus van Hoek, Br. H. Adan, Br. J.M Zinken dan Br. W. Boesch sebagai pimpinan bagi para tukang dan murid sekolah pertukangan. Tanggal 6 Novemver 1885, dipasang Candi (stupa) dan Salib Puncak.

Tepat 23 April 1886 dalam seremoni istimewa, Gedung gereja (gedung rangka Besi beratap Rumput Ilalang dengan dinding anyaman Bambu) ini diberkat dan ditahbiskan dengan mulya oleh Vikaris Apostolik Batavia Mgr. A. C Claesens, Pr dan diberi hak sebagai Gereja yang suci dengan nama Pelindung Reinha Rosari. Pemberian nama ini merupakan ungkapan terima kasih atas bantuan dan perlindungan Bunda Reinha Rosari.
Setahun kemudian, pada tanggal 8 September 1887, pernyataan syukur dalam iman itu, telah diperkuat dengan upacara Penyerahan Kekuasaan Kerajaan Kepada Bunda Maria. Semenjak itu, tampuk kekuasaan (Ratu) Kerajaan dan masyarakat Larantuka beralih kepada Bunda Maria. Hal ini sebenarnya mengulangi dan memperbaharui penyerahan yang pernah dilakukan di masa Raja Fransisco Ola Adobala sekitar tahun 1645/1646.

Selama 4 tahun, Gereja induk Reinha Rosari telah menjalani fungsinya sebagai pusat pelayanan iman bagi masyarakat di “Tanah Misi” ini. Namun kemudian muncul kejadian yang tragis. Tanggal 3 November 1901, “Gereja Besi” terbakar. Atap, dinding dan rangka kayu ludes dimakan si jago merah, menyisahkan rangka besi yang tetap utuh-kokoh berdiri. Kondisi ini, lantas tidak menyurutkan semangat para imam dan masyarakat untuk memperbaiki.

Tercatat, masa perbaikan Gereja Besi ini berjalan lambat (1902-1909) terutama untuk mengganti rangka kayu, atap dan dinding. Justru di periode inilah partisipasi dan sumbangsih masyarakat sangat dominan. Bata untuk dinding ukuran khusus 15 x 6 x 3 cm serta jubin Bata untuk lantai, dikerjakan sendiri oleh umat di Tanah Merah (Wureh). Semua tenaga pembantu termasuk pelaburan, melukis, menghias dinding dan ukiran kayu, dilakukan sendiri oleh umat dibawah pengawasan para Bruder SJ dan sekolah Tukang.

Dalam perkembangan, oleh karena semakin bertambahnya jumlah umat, maka (1961) diadakan perluasan dengan menambah sayap Utara dan Selatan masing-masing 12 M sepanjang gereja yang ada dengan arsitek Pater Florente Llames, SVD dan dikerjakan oleh Pertukangan St, Yusuf. Selanjutnya, dalam kerangka untuk meningkatkan status sebagai Bassilica Minor, maka Mgr. Darius Ngawa, SVD memutuskan untuk perlu memperluas Gereja Reinha Rosari. Tepat tanggal 24 Juni 1984 dimulai pekerjaan dengan pimpinan Bruder Hugo Hoing, SVD dengan tenaga tukang dari Perbengkelan St. Yusuf dan bantuan dari umat Paroki Reinha Rosari Larantuka. Pemugaran dilaksanakan dengan konsep tetap mempertahankan bentuk lama dengan memperluas kedua bagian sayap menjadi 12 x 16 M; bagian Sakristi diperluas dengan penambahan panjang. Pekerjaan ini selesai tanggal 1 Juli 1986, kemudian diserahkan kepada Paroki Reinha Rosari Larantuka untuk penataan halaman dan penggunaan selanjutnya.

Berdasarkan keputusan Uskup Mgr. Darius Nggawa, SVD tanggal 22 Austus 1986, Paroki Reinha Rosari Larantuka ditetapkan menjadi Paroki Katedral Reinha Rosari Larantuka. Dengan konsekuensi, paroki ini merupakan Paroki Pusat di Keuskupan Larantuka, Paroki panutan sekaligus Paroki cermin bagi seluruh kehidupan Keuskupan. Puncaknya tanggal 7 Oktoer 1986 dilakukan Konsekrasi Gereja Katedral dan Ekaristi Suci 100 tahun Gereja Katedral. Sumber : http://derosaryebed.blogspot.co.id/

Berikut foto yang saya ambil ketika sedang berlibur di kampung halaman tercinta, semoga bisa menjadi salah satu tujuan wisata religy buat semua teman-teman yang beragama katolik. 


#AyoKeFloresTimur

Peta Lokasi Gereja Katedral Reinha Rosari Larantuka

Sunday, January 29, 2017

KEINDAHAN TANAH LOT BALI

Berbicara tentang Bali memang tidak lepas dari obyek wisata dan budaya yang terkenal sampai ke dunia internasional. Kalau sebelumnya saya pernah mengulas sedikit tentang pantai Kuta yang eksotis, Kali ini saya ingin berbagi informasi dan foto tentang Tanah Lot Bali.

Sedikit cerita tentang obyek Wisata Tanah Lot.
Menurut legenda, pura ini dibangun oleh seorang brahmana yang mengembara dari Jawa, yaitu Danghyang Nirartha yang berhasil menguatkan kepercayaan penduduk Bali akan ajaran Hindu dan membangun Sad Kahyangan tersebut pada abad ke-16. Pada saat itu, penguasa Tanah Lot yang bernama Bendesa Beraben merasa iri kepadanya karena para pengikutnya mulai pergi untuk mengikuti Danghyang Nirartha. Bendesa Beraben kemudian menyuruh Danghyang Nirartha meninggalkan Tanah Lot. Danghyang Nirartha menyanggupi, tetapi sebelumnya ia dengan kekuatannya memindahkan Bongkahan Batu ke tengah pantai (bukan ke tengah laut) dan membangun pura di sana. Ia juga mengubah selendangnya menjadi ular penjaga pura. Ular ini masih ada sampai sekarang dan secara ilmiah ular ini termasuk jenis ular laut yang mempunyai ciri-ciri berekor pipih seperti ikan, warna hitam berbelang kuning dan mempunyai racun 3 kali lebih kuat dari ular cobra. Akhirnya disebutkan bahwa Bendesa Beraben menjadi pengikut Danghyang Nirartha.

Obyek wisata Tanah Lot sendiri berada di Beraban, Kediri, Kabupaten Tabanan, Bali. Obyek wisata di Bali ini buka setiap hari dari jam 07.00 pagi sampai Jam 19.00 sore. Hampir setiap hari Tanah lot selalu dikunjungi para wisatawan domestik atau pun manca Negara. Para wisatawan yang datang akan dimanjakan dengan keindahan pemandangan dan adrenalin ketika akan menyebrang ke Pura Tanah lot dan melihat sendiri sosok ular yang melegenda.

Selain bisa menikmati keindahan Tanah Lot, para wisatawan juga bisa melihat keindahan karang bolong di dekat lokasi Tanah Lot. Keindahan yang tersaji akan semakin lengkap dikala sunset. Jika kita search di google akan terlihat banyak sekali foto sunset yang terlihat begitu indah di lokasi ini. Keindahan sunset di Tanah lot dan Karang Bolong ini membuat saya juga mengabadikan beberapa foto dengan kamera jadul yang selalu menemani kemanapun saya pergi.







Peta Lokasi Tanah Lot Bali

WISATA PANTAI KUTA BALI YANG EKSOTIS

Ketika mendengar kata Bali, sebagian orang akan langsung berpikir dan membayangkan suatu tempat yang eksoitis yang bisa dijadikan destinasi liburan. Berlibur ke Bali dan menikmati keindahan alam dan budaya Bali sudah merupakan suatu hal yang didambakan semua wisatawan baik itu wisatawan domestik atau pun wisatawan manca Negara. Banyak sekali sekali daerah tujuan wisata yang terkenal di Bali salah satunya pantai kuta.

Pantai dengan sejuta pesona ini terletak di Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali. Banyak sekali wisatawan yang selalu menghabiskan waktunya di pantai Kuta ini terutama bagi wisatawan yang menggemari selancar karena kondisi ombak yang sangat mendukung.

Luas pantai Kuta sendiri sekitar 17.52 M2. Selain sebagai tempat yang tepat untuk para peselancar, pantai Kuta juga memang sangat terkenal dengan garis pantai yang panjang dengan hamparan pasir yang luas. Jika di pantai Sanur para wisatawan akan selalu berdatangan untuk menyaksikan sunrise, di pantai kuta wisatawan akan selalu dimanjakan dengan suasana yang sangat romantis ketika sunset.


Wisatan yang datang tidak perlu khawatir untuk mencari penginapan atau restoran, di sekitar pantai Kuta banyak sekali hotel berbintang, salah satunya yang pernah saya posting sebelumnya yaitu Sheraton Bali Kuta Resort yang berlokasi tepat di seberang pantai Kuta, selain itu juga terdapat banyak vila dan tempat penginapan lainnya serta cafe dan restoran di daerah ini.

Berikut saya share beberapa foto ketika sedang menikmati keindahan sunset di pantai Kuta Bali, semoga bisa menjadi inspirasi buat teman-teman yang akan merencanakan liburan di Bali. Buat teman-teman pencinta foto landscape, pantai kuta merupakan salah satu spot yang sangat tepat untuk mengabadikan kendahan sunset jika sedang berlibur di Bali.  

Salam Jepret!!!!














Peta lokasi Pantai Kuta Bali

Thursday, January 26, 2017

SHERATON BALI KUTA RESORT

Berlibur di Bali mungkin menjadi hal yang diidam-idamkan setiap orang karena memang di Bali banyak sekali obyek wisata yang bisa dikunjungi. Tentunya selain tempat wisata yang akan dikunjungi, wisatawan juga memerlukan akomodasi atau hotel selama berada di Bali.

Setelah sebelumnya mengulas sedikit tentang Sheraton Bandung Hotel & Towers dan Four Points by Sheraton Bandung, kali ini saya ingin berbagi sedikit informasi dan foto tentang salah satu hotel di Bali yang juga tergabung dalam Marriott Internation Group yaitu Sheraton Bali Kuta Resort.

Sheraton Bali Kuta Resort merupakan salah satu hotel bintang lima di Bali berada di lokasi yang sangat strategis yaitu di seberang pantai kuta tepatnya di Jalan pantai Kuta, Bali. Karena lokasinya yang sangat dekat dengan pantai Kuta ini, tamu-tamu hotel akan selalu dimanjakan dengan suasana sunset yang indah yang bisa terlihat dengan jelas dari area hotel.

Selain lokasinya yang strategis, design bangunan Sheraton Kuta terlihat sangatlah unik, dan memiliki total 203 kamar dan suite dengan 7 tipe kamar yaitu Deluxe room, Deluxe ocean view room, Deluxe ocean front room, Deluxe ocean facing room, Ocean view suite, Ocean front suite, dan Presidential ocean front suite. Fasilitas hotel yang lain juga sangat memadai seperti ruang meeting dengan berbagai ukuran, Bene Restaurant, Feast Restaurant, The Lounge, Shine Spa, Sheraton Fitness, Outdoor swimming pool, Link @Sheraton dan masih banyak lagi fasilitas yang disediakan oleh Sheraton Bali Kuta untuk selalu memberikan pelayanan yang terbaik untuk semua tamu-tamu yang menginap.

Buat teman-teman yang berencana berlibur atau melakukan perjalanan bisnis di Bali, Hotel Sheraton Bali Kuta merupakan salah satu hotel di Bali yang menjadi rekomendasi untuk tempat menginap. Selain sebagai tempat yang cocok untuk menghabiskan waktu liburan, Sheraton Bali Kuta juga di rekomendasikan buat teman-teman yang suka foto-foto architecture unik dan juga sunset. Teman-teman bisa langsung klik di sini untuk proses reservasi kamarnya. 

Salam Jepret!!!!













Tuesday, January 24, 2017

MENGHABISKAN WEEKEND DI HOTEL FOUR POINTS BY SHERATON BANDUNG

Hallo traveler!!!!!!
Setelah sebelumnya mengulas sedikit tentang hotel Sheraton Bandung, kali ini saya ingin membagikan sedikit info tentang Hotel Four Points by Sheraton Bandung.
Hotel Four Points by Sheraton Bandung juga merupakan salah satu hotel yang tergabung dalam Marriot International Group yang berlokasi di Jalan Ir. H. Juanda no 46, Bandung. Hotel ini merupakan bisnis hotel dimana ruang meetingnya bisa mengakomodasikan 500 orang. Selain sebagai hotel bisnis, Four Points juga merupakan hotel untuk liburan keluarga dikala weekend atau hari-hari libur sekolah.
Hotel yang terletak di daerah Dago ini terdiri dari 11 lantai dan sky lounge di roof top dimana kita bias sangat leluasa menyaksikan keindahan kota bandung dikala sunset. Four Points mempunyai total 162 kamar dan 4 suite. Dengan kondisi bangunan yang tinggi, hotel ini tidak hanya direkomendasikan untuk perjalanan dinas dan bisnis ataupun liburan keluarga saja tetapi juga merupakan salah satu rekomendasi untuk teman-teman pecinta fotografi khususnya landscape dan night shot. dari lantai teratas kita bisa memotret sunrise atau sunset dengan leluasa, selain itu juga kita bisa mengabadikan pemandangan malam seputar daerah Dago, jalan layang pasopati dan sekitarnya. Selain landscape dan night shot, kita juga teman-teman juga bisa mengabadikan arsitektur bangunan yang unik dengan dominasi cermin di hampir setiap area hotel.
Buat yang sering memesan hotel lewat online, bisa langsung klik disini untuk melakukan reservasi kamar.
Berikut beberapa foto yang saya abadikan saat sedang menginap di Four Points Bandung besama keluarga dan teman-teman. Semoga bisa menjadi informasi yang bermanfaat buat semua yang hendak merencanakan mencari hotel di Bandung, dan juga bisa menjadi inspirasi buat teman-teman yang suka foto-foto.
Salam Jepret !!!!